Bahasa pemrograman adalah sebuah instruksi standar untuk memerintahkan
komputer. Berdasarkan terapannya, bahasa pemrograman dapat digolongkan
menjadi dua kelompok besar, yaitu bahasa pemrograman bertujuan umum dan
bahasa pemrograman bertujuan khusus. Sedangkan berdasarkan notasi bahasa
pemrogramannya (lebih dekat ke mesin atau bahasa manusia), bahasa
pemrograman dikelompokkan atas dua macam:
a. Bahasa tingkat rendah
Bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer tanpa harus melalui penerjemah. Contohnya adalah bahasa mesin.
b. Bahasa tingkat tinggi
Bahasa tingkat tinggi adalah bahasa pemrograman yang memakai instruksi berasal dari unsur-unsur kata bahasa manusia (bahasa Inggris). Hanya saja, program yang dibuat dengan bahasa tingkat tinggi tidak dapat langsung dilaksanakan oleh computer, melainkan harus diterjemahkan oleh compiler. Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa pemrograman tingkat tinggi (source code) kedalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Contoh bahasa tingkat tinggi adalah Basic, Pascal, C, C++, dan sebagainya.
Penerjemah Bahasa Pemrograman
Berdasarkan proses penerjemahannya, penerjemah bahasa pemrograman dibedakan menjadi 2 yaitu:
a. Compiler
Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa pemrograman tingkat tinggi (source code) ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Tahapan kompilasi dilakukan dengan terlebih dahulu menerjemahkan seluruh source code yang diterima ke dalam bahasa mesin, kemudian program dapat dilaksanakan oleh CPU. Arsitektur compiler modern biasanya bukan lagi merupakan program tunggal, namun merupakan rangkaian dari beberapa program. Program-program tersebut beserta tugasnya secara umum terdiri dari:
Compiler
Compiler berfungsi untuk menerima source code dan diterjemahkan menjadi bahasa tingkat rendah (assembly).
Assembler
Assembler berfungsi untuk menerjemahkan keluaran dari compiler yaitu bahasa tingkat rendah (assembly) ke dalam bahasa mesin.
Linker
Linker berfungsi untuk menerima bahasa mesin hasil keluaran assembler untuk kemudian digabungkan dengan pustaka yang diperlukan dan menghasilkan program yang dapat dieksekusi.
b. Interpreter
Interpreter adalah program yang berfungsi untuk mengeksekusi source code lalu menerjemahkannya ke dalam bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut. Setiap satu pernyataan yang ada pada source code dibaca, lalu diterjemahkan ke dalam bahasa mesin, kemudian pernyataan tersebut dilaksanakan oleh mesin. Begitu pun untuk pernyataan pada baris selanjutnya juga melalui proses yang sama.
a. Bahasa tingkat rendah
Bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer tanpa harus melalui penerjemah. Contohnya adalah bahasa mesin.
b. Bahasa tingkat tinggi
Bahasa tingkat tinggi adalah bahasa pemrograman yang memakai instruksi berasal dari unsur-unsur kata bahasa manusia (bahasa Inggris). Hanya saja, program yang dibuat dengan bahasa tingkat tinggi tidak dapat langsung dilaksanakan oleh computer, melainkan harus diterjemahkan oleh compiler. Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa pemrograman tingkat tinggi (source code) kedalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Contoh bahasa tingkat tinggi adalah Basic, Pascal, C, C++, dan sebagainya.
Penerjemah Bahasa Pemrograman
Berdasarkan proses penerjemahannya, penerjemah bahasa pemrograman dibedakan menjadi 2 yaitu:
a. Compiler
Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa pemrograman tingkat tinggi (source code) ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Tahapan kompilasi dilakukan dengan terlebih dahulu menerjemahkan seluruh source code yang diterima ke dalam bahasa mesin, kemudian program dapat dilaksanakan oleh CPU. Arsitektur compiler modern biasanya bukan lagi merupakan program tunggal, namun merupakan rangkaian dari beberapa program. Program-program tersebut beserta tugasnya secara umum terdiri dari:
Compiler
Compiler berfungsi untuk menerima source code dan diterjemahkan menjadi bahasa tingkat rendah (assembly).
Assembler
Assembler berfungsi untuk menerjemahkan keluaran dari compiler yaitu bahasa tingkat rendah (assembly) ke dalam bahasa mesin.
Linker
Linker berfungsi untuk menerima bahasa mesin hasil keluaran assembler untuk kemudian digabungkan dengan pustaka yang diperlukan dan menghasilkan program yang dapat dieksekusi.
b. Interpreter
Interpreter adalah program yang berfungsi untuk mengeksekusi source code lalu menerjemahkannya ke dalam bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut. Setiap satu pernyataan yang ada pada source code dibaca, lalu diterjemahkan ke dalam bahasa mesin, kemudian pernyataan tersebut dilaksanakan oleh mesin. Begitu pun untuk pernyataan pada baris selanjutnya juga melalui proses yang sama.
0 Komentar untuk "Samudra Ilmu : Bahasa Pemrograman"